Debu menyesakan dada pagi, siang, petang, dan malam, ratusan tronton berlalu-lalang tanpa henti. Membawa kerukan tanah dari Gerendong Rumpin, datang dan pergi silih berganti. Semakin siang semakin panas, dan semakin ngebul debu menyesakkan dada para penduduk. Begitu juga para pengguna jalan yang melintas, merasakan hal yang sama. Karena itu berhati-hatilah bagi anda yang melintas.