Warga Desa Tejang Sebesi Lampung Selatan bersama Lembaga Swadaya Masyarakat Pelita menolak adanya rencana aktivitas penyedotan pasir di wilayah Krakatau-Sebesi seluas 1000 hektar. Bahkan warga berlayar ke Krakatau untuk memastikan tidak adanya penambangan pasir bawah laut. Karena warga khawatir akan dampak kerusakan lingkungan yang terjadi atau mengakibatkan longsor di wilayah Kepulauan Krakatau.